PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA PADA USIA DINI DI MEDIA SOSIAL TIKTOK

Authors

  • Muhammad Hadi Zamzuri Universitas hamzanwadi
  • Baiq Rismarini Nursaly Universitas Hamzanwadi
  • Muh. Taufiq Universitas Hamzanwadi

Keywords:

Penggunaan Bahasa Indonesia, Anak Usia Dini, Media Sosial Tiktok

Abstract

Masalah yang dibahas dalam penelitian ini bagaimana penggunaan Bahasa Indonesia pada anak usia dini di media sosial tiktok.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola pengunaan Bahasa Indonesia oleh anak usia dini di platform media sosial tiktok. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, yang mana mencoba menggambarkan bagaimana penggunaan Bahasa Indonesia pada anak usia dini di media sosial tiktok. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dan cakap. Untuk mengecek balik data yang diperoleh, peneliti menggunakan teknik observasi,dokumentasi dan wawancara. Berdasarkan data yang diperoleh, peneliti menganalisisnya dengan menggnakan metode padan yakni menganalisis data secara bertahap. Langkah pertama yang dilakukan yaitu reduksi data kemudian penyajian data sehingga dapat menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh ditemukan bahwa penggunaan bahasa Indonesia oleh anak usia dini di TikTok menunjukkan pola yang bervariasi, termasuk penggunaan bahasa campuran antara Bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, serta penggunaan bahasa gaul dan slang. Anak-anak sering mencampurkan kedua bahasa dalam percakapan sehari-hari, terpengaruh oleh tren global dan konten berbahasa Inggris. Selain itu, mereka cenderung menggunakan istilah slang yang tidak baku, seperti "santuy" dan "gasken," yang menjadi bagian dari komunikasi sehari-hari mereka.

 

Downloads

Published

2025-02-28 — Updated on 2025-02-28

Versions

How to Cite

Muhammad Hadi Zamzuri, Baiq Rismarini Nursaly, & Muh. Taufiq. (2025). PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA PADA USIA DINI DI MEDIA SOSIAL TIKTOK. BISAI: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajaran , 4(1), 263-271. Retrieved from https://jurnal.unipa.ac.id/index.php/bisai/article/view/532